Andai Aku Menjadi Ketua KPK

Posted by Unknown 07 November 2012 0 komentar
Sumber : http://lombablogkpk.tempo.co
Andai aku menjadi ketua KPK. Hal pertama setelah aku dilantik, aku akan melepaskan semua atribut asal daerah, bahasa daerah, kerabat, kekayaan dan lain sebagainya. Dan aku akan mengontrak di sebuah kost-an yang dekat dengan kantor KPK, tempatku mengabdi. Dan hanya pulau ke rumah asliku pada akhir pekan, itu pun jika aku sempat. Oh yah, aku tidak akan menggunakan kendaraan sebagai fasilitas dari KPK, kecuali aku nyetir sendiri, itu jauh lebih baik bagiku andai menjadi ketua KPK.
Beberapa hal yang akan aku kerjakan sebagai bagian dari fungsi Ketua KPK. Pertama; aku akan kumpulkan semua pegawai di gedug KPK, dan aku meminta mereka menandatangani Surat Perjanjian Kerja dibubuhi materai, untuk siap “Ditembak” ditempat jika terbukti dan ketahuan menyalahgunakan wewenang sebagai pegawai KPK, baik sebagai penyidik, bagian keuangan dan lain sebagainya. Untuk tingkat pimpinan KPK, aku wajibkan kepada mereka untuk tidak meminta kepada office boy membuat kopi atau hidangan minuman di ruang kerjanya, aku meminta mereka untuk menyediakan sendiri, atau bawa sendiri dari rumah. Karena apa, aku ingin mereka siap untuk tidak dilayani dalam keperluan apapun.
Hal kedua; aku akan meminta semua istri – istri pejabat di gedung KPK untuk berkumpul dan akan kusampaikan kepada semua istri – istri pejabat di Gedung KPK untuk merelakan suami – suami mereka bekerja dengan maksimal di KPK, tidak saja secara ekonomi melainkan dalam hal pengabdian kepada ikhtiar bersama penegakan korupsi di Indonesia. Semua istri pejabat dari paling atas hingga paling bawah, aku tegaskan untuk hadir tanpa terkecuali.
Hal ketiga, dalam hal pemberantasan korupsi. Semua orang yang sudah menjadi tersangka kasus koruptor yang belum melalui mekanisme persidangan, tidak akan aku jebloskan ke penjara. Aku hanya meminta mereka untuk datang setiap hari ke Gedung KPK, tanpa terkecuali, baik ada aktivitas penyidikan berkaitan dengan kasus mereka atau tidak. Jika tidak ada jadwal penyidikan, aku akan menugaskan mereka untuk mengikuti kegiatan keagamaan sesuai dengan agama mereka masing – masing.
Bagi mereka yang sudah melalui mekanisme persidangan, dan terbukti secara sah merugikan negara dan telah melakukan korupsi. Aku akan meminta pengadilan untuk mengambil semua hartanya, dan memerintahkan kepada Dinas Sosial untuk memelihara keluarga yang ditinggalkan selama di penjara. Hal ini aku lakukan, agar dari berbagai sisi dapat aku pertimbangkan jangka panjang.
Keempat, dalam hal pencegahan. Aku akan meminta Ibu Ani Yudhono untuk memimpin pertemuan Istri – istri pejabat negara, pemerintahan dan lain sebagainya. Untuk hadir dalam Gerakan Keluarga Anti Korupsi. Kegiatan ini dimulai dengan mengajak semua istri – istri pejabat untuk turut serta menjadi ujung tombak pencegahan korupsi, terutama bagi suami – suami mereka.
Kelima, dalam hal pencegahan. Aku akan memberikan penghargaan kepada semua siswa yang telah jujur dalam melaksanakan ujian sekolah, walaupun tidak lulus. Penghargaan itu akan aku berikan sebagai apresiasi kejujuran siswa – siswa di seluruh Indonesia. Andai aku menjadi ketua KPK, aku tetap bersama Indonesia.


TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Andai Aku Menjadi Ketua KPK
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://wisatabhorneo.blogspot.com/2012/11/andai-aku-menjadi-ketua-kpk.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Tutorial SEO dan Blog support Online Shop Tas Wanita - Original design by Bamz | Copyright of Wisata Borneo.